Translate

Kamis, 28 April 2016

Kunci Sukses Theodore Roosevelt

Kunci Sukses Theodore Roosevelt Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pernah menjadi wakil presiden ketika presidennya William McKinley, Theodore Roosevelt meraih karier tertinggi dan menjadi presiden Amerika ke-26. Presiden yang dua kali menduduki jabatan puncak di negeri adidaya itu pernah berkata, “The most important single ingredient in the formula of success is knowing how to get along with people.”

Itu ucapan luar biasa, dari orang yang luar biasa, yang membuat saya tercengang. Mencengangkan bahwa kemampuan bergaul dengan orang lain dia sebut sebagai “unsur tunggal yang paling penting bagi kesuksesan kita”.

Mencengangkan, karena tadinya saya mengira bahwa yang menentukan kesuksesan kita adalah hal-hal seperti penguasaan keahlian teknis spesialisasi, tekad sekeras baja, dan lain-lain yang di antaranya adalah kemampuan bergaul dengan orang, plus integritas. Tapi, setelah saya renungkan, benar juga. Keahlian teknis spesialisasi dan tekad pun tak terlalu berguna kalau tidak disertai oleh kemampuan tinggi dalam pergaulan dengan sesama.

Kalau benar bahwa tingkat kesuksesan kita berbanding lurus dengan nilai, atau manfaat, atau kebaikan, yang kit
... baca selengkapnya di Kunci Sukses Theodore Roosevelt Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Rabu, 27 April 2016

Wiro Sableng #152 : Petaka Patung Kamasutra

Wiro Sableng #152 : Petaka Patung Kamasutra Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : PETAKA PATUNG KAMASUTRA

GURUN Pasir Thar di barat laut India. Matahari bersinar terik membakar bumt. Tiupan angin bukan mendatangkan kesejukan malah menebar hawa panas. Lautan pasir seolah berubah menjadi bubuk bara api. Namun aneh dan sangat luar biasa dalam keadaan seperti itu seorang tua berselempang kain putih berlari di gurun pasir tanpa alas kaki sama sekali Rambut dan janggut putih panjang melambai-lambai ke belakang. Di tangan kanan dia memegang sebuah tongkat besar berbalut emas yang ujung sebelah atas berbentuk bulat dihias batu permata berbagai warna. Saking cepatnya dia berlari tubuhnya hanya kellhatan berupa bayangan putih dan tongkat di tangan kanan membentuk cahaya kuning. Di satu tempat cahaya putih dan kuning sirna, sosok si orang tua laksana lenyap ditelan bumi. Tak selang berapa lama dia sudah berada di dalam satu lorong panjang di perut gurun.

Orang tua itu baru berhenti berlari setelah dia sampal di hadapan satu tembok batu berwarna hitam pekat yang menutupi lorong di bawah gurun. Setelah mengusap wajah beberapa kali, orang tua ini hunjamkan tongkat besi berpalut emas ke tanah. Sinar kuning berkiblat menyapu seantero ruangan. Si orang tua tundukkan kepala lalu keluarkan ucapa
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #152 : Petaka Patung Kamasutra Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Minggu, 24 April 2016

Kasih Yang Terbesar

Kasih Yang Terbesar Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Suatu pagi yang sunyi di Korea, di suatu desa kecil, ada sebuah bangunan kayu mungil yang atapnya ditutupi oleh seng-seng. Itu adalah rumah yatim piatu di mana banyak anak tinggal akibat orang tua mereka meninggal dalam perang.

Tiba-tiba, kesunyian pagi itu dipecahkan oleh bunyi mortir yang jatuh di atas rumah yatim piatu itu. Atapnya hancur oleh ledakan, dan kepingan-kepingan seng mental ke seluruh ruangan sehingga membuat banyak anak yatim piatu terluka.

Ada seorang gadis kecil yang terluka di bagian kaki oleh kepingan seng tersebut, dan kakinya hampir putus. Ia terbaring di atas puing-puing ketika ditemukan, P3K segera dilakukan dan seseorang dikirim dengan segera ke rumah sakit terdekat untuk meminta pertolongan.

Ketika para dokter dan perawat tiba, mereka mulai memeriksa anak-anak yang terluka. Ketika dokter melihat gadis kecil itu, ia menyadari bahwa pertolongan yang paling dibutuhkan oleh gadis itu secepatnya adalah darah. Ia segera melihat arsip yatim piatu untuk mengetahui apakah ada orang yang memil
... baca selengkapnya di Kasih Yang Terbesar Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Jumat, 22 April 2016

Teknik Relaksasi: Genggam Jari untuk Keseimbangan Emosi

Teknik Relaksasi: Genggam Jari untuk Keseimbangan Emosi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kalau kita perhatikan, banyak bayi yang menjadi lebih tenang ketika mereka mengisap salah satu jari-jari tangannya yang mungil. Ada teori yang mengatakan bahwa mengisap jari memberikan kenikmatan oral pada bayi. Tetapi ada pendapat lain yang berhubungan dengan jalur energi di tubuh yang memengaruhi emosi kita. Menurut teori akupunktur, mengisap jari akan menimbulkan rasa nyaman dan damai.

Juga ada pijat refleksi yang fokusnya pada jari kaki dan tangan. Pada jari kaki dan tangan ketika dipijat kadang timbul rasa nyeri dan adanya perasaan seperti butiran-butiran pasir atau bahkan benjolan kecil sebesar kacang hijau. Keadaan seperti ini menunjukkan jalur energi setempat sedang mengalami penyumbatan yang disebabkan oleh masalah kesehatan maupun keadaan mental seseorang.

Ada sebuah teknik relaksasi yang sangat sederhana dan mudah dilakukan oleh siapapun yang berhubungan dengan jari tangan serta aliran energi di dalam tubuh kita. Namanya teknik genggam jari atau finger hold. Teknik Genggam jari adalah cara yang sangat mudah untuk mengendalikan emosi. Emosi dan perasaan adalah seperti ombak energi yang bergerak melalui badan, pikiran dan jiwa kita. Di setiap ujung jari kita merupakan saluran masuk dan keluarnya energi atau dalam istilah ilmu Aku
... baca selengkapnya di Teknik Relaksasi: Genggam Jari untuk Keseimbangan Emosi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Senin, 18 April 2016

Menulis untuk Menyembuhkan

Menulis untuk Menyembuhkan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Jika Anda memiliki persoalan hidup yang pelik, menulis boleh jadi solusi yang perlu dicoba. Artinya, menulis dapat dijadikan kegiatan melakukan terapi diri, usaha menyembuhkan dari berbagai luka emosi atau sekadar mengatasi kecemasan yang overdosis.

Ada tips yang bisa dipraktikkan untuk itu. Pertama, temukan waktu dan tempat yang memungkinkan Anda tidak diganggu siapapun. Hal ini penting agar proses terapi tidak diganggu dengan interupsi.

Kedua, menulislah tanpa berhenti sedikitnya selama 20 menit. Biarkan semua yang terasa, terlihat, terdengar dari dalam diri muncul ke permukaan tanpa penilaian.

Ketiga, jangan pusingkan soal ejaan maupun tata bahasa. Anda tidak sedang menulis untuk publikasi tertentu. Anda tidak sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti ujian bahasa Indonesia (atau bahasa lain yang Anda gunakan untuk menulis).

Keempat, menulislah hanya untuk diri sendiri. Ya, untuk diri sendiri. Seperti sedang menguraikan benang usut, menata serpihan-serpihan dari dalam diri sendiri. Bukan untuk diberitahukan kepada orang lain. Bukan untuk bahan pemikiran. Sekadar untuk melampiaskan, mengeluarkan, melepaskan, mengikhlaskan, memasrahkan.

Kelima, tul
... baca selengkapnya di Menulis untuk Menyembuhkan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Love In Boston

Love In Boston Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Aku dilanda sebuah rasa yang hadirnya karena cinta, rasa yang hampir menyerap seluruh sumber air di mataku. Namanya Rindu. Ketika aku tak bisa memilih kepada siapa aku harus merindu, dan kapan waktunya aku akan berhenti mengecap rasa itu.

Kakiku terus berlari meski pijakannya mulai merapuh hingga tak sekuat kemarin. Sebagai seorang atletik aku dituntut untuk selalu berkembang di setiap kompetisi, namun sekarang aku tak lagi berambisi sebagai juara, aku hanya lari karena aku ingin melakukannya.

Boston, senin 15 April 2013
Dimulai sebuah perayaan tahunan Boston Marathon di Ibukota Massachusets, As. Kami bak sepasang burung yang terbang bebas memecah malam, bersama menghitung bintang-bintang hingga sayap kami tak mampu lagi terbentang. Dan hari ini kami sepasang kijang yang akan berlari di atas tanah yang sama. Aku ingin menghadiahkan trofi boston marathon untuk gadis bernama kinaya itu. Aku ingin bilang padanya. Terima kasih atas lima tahun yang telah kau berikan, kinaya.
Sebelum meninggalkan garis start aku sempat mencium keningnya.
... baca selengkapnya di Love In Boston Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Minggu, 17 April 2016

Sepenggal Lorosae

Sepenggal Lorosae Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Permisi!” Hampir serentak suara di teras depan rumah disertai ketukan di pintu. Pagi itu pandanganku beradu dengan dua orang setelah pintu terbuka.
“Sonia!, om Alfredo!, selamat datang di Indonesia!” sambutku spontan, sembari mempersilahkan masuk.
“Oh terima kasih, kukira kau sudah tak kenal kami lagi, bagaimana dengan bahasa Indonesiaku?” canda om Alfredo.
“Sangat baik tapi perlu latihan lagi.” sahutku dan suara tawa kamipun meledak.

Om Alfredo, aku mengenalnya semenjak masa kanak-kanak di bumi Timor Lorosae. Seorang penduduk berdarah campuran porto tetun yang pernah bertetangga denganku. Bertahun-tahun kami hidup damai berdampingan, apalagi setelah Timor Lorosae diakui menjadi bagian integral Republik Indonesia dengan nama propinsi Timor Timur. Namun sayang sekali kedamaian tersebut tak berlangsung lama. Bermula ketika dimumkannya hasil referendum nasib Timor Timur yang sebelumnya diberikan oleh pemerintah Indonesia. Sungguh mencengangkan!, kubu pro kemerdekaan telah dimenangkan mutlak oleh UNAMET yaitu lembaga bentukan PBB yang bertugas
... baca selengkapnya di Sepenggal Lorosae Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Merayakan Kematian

Merayakan Kematian Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sang guru mengalami sakit parah. Para pengikutnya merasa amat sedih kalau-kalau mereka kehilangan sang guru yang mereka kagumi. Suatu hari sang guru memanggil mereka semua dan memberikan kata-katanya yang terakhir di saat menjelang kematiannya. Ia mengatakan bahwa bagi kebanyakan orang, kematian merupakan tragedi yang menyakitkan, namun sebaliknya kematian justru seharusnya merupakan hari sukacita untuk dirayakan.

Para muridnya dengan rasa heran bertanya; "Ketika orang yang kita cintai meninggal dunia dan kita tak akan pernah lagi mampu melihatnya, mengapa justru harus dirayakan?"

"Ketika seseorang telah menyelesaikan jalan yang harus dilampauinya, telah menyelesaikan segala yang harus dipelajarinya selama hidup ini, bukankah ia harus diwisuda? Dan bukankah saat wisuda merupakan saat yang membahagiakan?" Demikian kata sang guru.

Setelah berdiam sejenak ia melanjutkan; "Ketika seorang anak dilahirkan semua orang bergembira ria. Dan ketika seseorang meninggal semua d
... baca selengkapnya di Merayakan Kematian Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Kamis, 14 April 2016

Ayah

Ayah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Kamu jadi anak lelaki tidak boleh cengeng,” perkataan itu yang sampai sekarang masih terngiang-ngiang di telingaku dan selalu ke luar dari mulut ayah di saat aku kecil meminta sesuatu barang atau ketika aku kalah dalam berkelahi dengan temanku.
“Kamu nanti akan jadi ‘pagar’ keluarga,” kata-kata itu juga sering dilontarkan ketika aku beranjak dewasa sampai berumah tangga.
Saat itu aku pun bertanya “pagar” yang dimaksudnya itu, kemudian dia menjelaskan tradisi Minangkabau bahwa pagar itu melindungi kaum wanita di keluargaku yang satu sepersukuan.
“Kaum wanita itu harus engkau jaga, memang engkau sebagai lelaki tidak akan mendapatkan tanah pusako, tapi peranannya adalah menjaga,” kalimat itu ke luar dari mulutnya di saat aku mengeluh.

Perkataan ayah memang sangat menyentuh hati, dirinya tidak perlu memarahi dengan kata-kata kasar, tapi cukup dengan beberapa patah kata yang sarat makna filosofisnya. Sampai aku berumah tangga pun, ayah masih selalu memberikan wejangan-wejangan agar aku tidak tergelincir dalam kehidupan dan kuat dalam menghadapi berbagai prahara kehidupa
... baca selengkapnya di Ayah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Rabu, 13 April 2016

Kho Ping Hoo - BKS#08 - Sepasang Pedang Iblis

Kho Ping Hoo - BKS#08 - Sepasang Pedang Iblis
 Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1Sepasang Pedang Iblis

Seri : Bu Kek Siansu #08

Karya : Asmaraman S Kho Ping Hoo

Kuil tua itu berdiri di tepi Sungai Fen-ho, di lembah antara Pegu­nungan Tai-hang-san dan Lu-liang-san, di sebelah selatan kota Taigoan. Sunyi sekali keadaan di sekitar tempat itu, sunyi dan kuno sehingga kuil yang amat kuno dan sudah bobrok itu cocok sekali dengan keadaan alam yang sunyi dan liar di sekelilingnya. Biasanya, kuil ini kosong dan bagi yang percaya, tempat seperti itu paling cocok menjadi tempat tinggal setan iblis dan siluman.

Akan tetapi, pada sore hari itu, ke­adaan di sekeliling kuil tampak amat menyeramkan karena ada bayangan-ba­yangan yang berkelebatan, begitu cepat gerakan bayangan-bayangan itu sehingga agaknya iblis-iblis sendiri yang sedang sibuk mengadakan persiapan sesuatu. Akan tetapi kalau diperhatikan, bayangan-bayangan itu sama sekali bukanlah setan melainkan manusia-manusia, sung­guhpun manusia-manusia yang menyeram­kan karena mereka yang berjumlah lima orang itu bertubuh ting
... baca selengkapnya di Kho Ping Hoo - BKS#08 - Sepasang Pedang Iblis Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Selasa, 12 April 2016

Ombak Kecil dan Ombak Besar

Ombak Kecil dan Ombak Besar Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Alkisah, di tengah samudra yang maha luas, tampaklah ombak besar sedang bergulung-gulung dengan suaranya yang menggelegar, tampak bersuka ria menikmati kedasyatan kekuatannya, seakan-akan menyatakan keberadaan dirinya yang besar dan gagah perkasa.

Sementara itu, jauh di belakang gelombang ombak besar, tampak sang ombak kecil bersusah payah mengikuti. Ia terlihat lemah, tertatih-tatih, tak berdaya, dan jauh tersisih di belakang. Akhirnya, ombak kecil hanya bisa menyerah dan mengekor ke mana pun ombak besar pergi. Tetapi, di benaknya selalu muncul pertanyaan, mengapa dirinya begitu lebih lemah dan tak berdaya?

Suatu kali, ombak kecil bermaksud mengadu kepada ombak besar. Sambil tertaih-tatih ombak kecil berteriak: “Hai ombak besar. Tunggu!”

Sayup-sayup suara ombak kecil didengar juga oleh ombak besar. Lalu sang ombak besar sedikit memperlambat gerakannya dan berputar-putar mendekati arah datangnya suara. “Ada apa sahabat?” Jawab ombak besar dengan suara menggelegar hebat.

“Aih, pelankan suaramu. Dengarlah, mengapa engka
... baca selengkapnya di Ombak Kecil dan Ombak Besar Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Jemari Tuhan Telah Merangkulnya

Jemari Tuhan Telah Merangkulnya Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Terkadang aku merasa Tuhan tidak adil, tapi aku salah. Tuhan itu Maha adil, banyak rencana dari rencana yang ada pada-Nya. Terkadang kita pun disulitkan dengan pilihan, karena pilihan yang kita inginkan biasanya tak hadir dalam keadaan yang sedang kiita lewati. Mengikuti pilihan pun tak selalu menjadi jalan terbaik, nyatanya tak selalu bahagia ketika kita mengikuti pilihan yang ada. Aku pun merasa tak adil ketika Tuhan mengambil kebahagiaan yang baru sekejap aku rasakan. Tapi itu keinginan-Nya yang tak bisa ku hindari, mau tak mau aku mengikuti pilihan-Nya. Aku diberi kesempatan merasakan bahagia dalam coretan hidupku yang fana.

Suatu ketika waktu tlah mempertemukanku dengan seorang manusia yang indah karena ciptaan-Mu. Aku rasa ini anugrah yang tak patut aku sia-siakan. Sungguh dia orang yang berbaik hati, berwibawa dan selalu membuatku merasa nyaman ketika bersamaku. Dan dalam waktu singkat mengenalnya aku sudah menganggapnya kakakku sendiri, namanya Arman. Belum sebulan kami kenal kami sudah dekat seperti saudara sungguhan.

Di sekolah aku rasa sakit itu kembali menghampiriku. Pusing sekali rasanya kepala ini, dan wajahku mulai memucat. Aku pun segera izin ke toilet pada guru study, aku tak ingin ada yang tau bahwa saat itu aku sakit. Ya, sakit ini lumayan menyiksaku. Tak ada yang tau hal ini, kecuali Arman. meskip
... baca selengkapnya di Jemari Tuhan Telah Merangkulnya Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Sabtu, 09 April 2016

Bahagia Dalam Keheningan

Bahagia Dalam Keheningan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Seorang klien datang ke saya untuk minta tolong. Masalah klien ini yaitu dia merasa hidupnya saat ini hampa. Padahal ia bukan orang sembarangan. Telah banyak yang ia capai dalam hidupnya. Karir dan bisnisnya cemerlang. Keluarganya juga sangat ok. Terus, apa yang salah dengan klien ini?

Setelah berdikusi beberapa saat saya menemukan apa yang menjadi akar masalahnya. Ternyata ia jarang memberikan waktu untuk dirinya sendiri. Pikirannya terlalu aktif. Keinginannya banyak dan ia ingin mencapainya sekaligus sehingga ia merasa ada tekanan yang sangat tinggi.

Apa yang saya sarankan untuk ia lakukan? Mudah. Saya hanya minta klien ini melakukan meditasi setiap pagi sekitar 30 menit.

Waktu mendengar saran ini reaksinya adalah, “Lho, kok meditasi? Saya justru merasa kalau waktu saya ini sangat kurang. Saya berharap kalau bisa satu hari bukan 24 jam tapi 30 jam”.

Pembaca, mengapa saya menyarankan klien ini melakukan meditasi?

Alasannya begini. Saat kita (sangat) sibuk maka pikiran kita sangat aktif. Aktifnya pikiran tentu akan sangat menguras energi (psikis) kita. Pikiran yang aktif ini membuat tungku mental kita panas. Belum lagi emosi atau mood yang kurang kondusif akibat tekanan pekerjaan. Semua ini membuat diri kita lemah.

... baca selengkapnya di Bahagia Dalam Keheningan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Rabu, 06 April 2016

Wiro Sableng #41 : Malaikat Maut Berambut Salju

Wiro Sableng #41 : Malaikat Maut Berambut Salju Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Gubuk di tengah rimba belantara itu tenggelam dalam kesunyian dan kegelapan malam. Satu pertanda tidak ada orang atau penghuni di dalamnya. Seekor burung hantu mengepakkan sayapnya di cabang sebuah pohon lalu mengeluarkan suara aneh menggidikkan bagi siapa saja yang mendengarnya. Pada saat itulah lapat-lapat di kejauhan terdengar suara langkah-langkah kaki kuda. Agaknya binatang ini tidak berlari kencang melainkan berjalan perlahan dalam kegelapan malam.

Binatang itu sampai di depan gubuk. Penunggangnya ternyata seorang lelaki dan seorang perempuan. Yang lelaki turun lebih dahulu lalu membantu yang perempuan. Perempuan ini tampak menggendong sesuatu yang ternyata adalah seorang bayi terbungkus dalam kain tebal.

"Kau masuklah lebih dulu. Aku akan menyembunyikan kuda ......" berkata yang lelaki.

Suaranya hampir berbisik. Setelah istri dan anak dalam gendongan masuk ke dalam gubuk, lelaki itu cepat-cepat menuntun kudanya, membawanya ke satu tempat berpohon dan bersemak belukar rapat.
<
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #41 : Malaikat Maut Berambut Salju Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Sabtu, 02 April 2016

Mengalir Seperti Air

Mengalir Seperti Air Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Seorang pria mendatangi seorang Guru. Katanya, "Guru, saya sudah bosan hidup. Benar-benar jenuh. Rumah tangga saya berantakan. Usaha saya kacau. Apapun yang saya lakukan selalu gagal. Saya ingin mati." Sang Guru tersenyum, "Oh, kamu sakit."

"Tidak Guru, saya tidak sakit. Saya sehat. Hanya jenuh dengan kehidupan. Itu sebabnya saya ingin mati."

Seolah-olah tidak mendengar pembelaannya, sang Guru meneruskan, "Kamu sakit. Dan penyakitmu itu bernama, 'Alergi Hidup'. Ya, kamu alergi terhadap kehidupan."

Banyak sekali di antara kita yang alergi terhadap kehidupan. Kemudian, tanpa disadari kita melakukan hal-hal yang bertentangan dengan norma kehidupan. Hidup ini berjalan terus. Sungai kehidupan ini mengalir terus, tetapi kita menginginkan keadaan status-quo. Kita berhenti di tempat, kita tidak ikut mengalir. Itu sebabnya kita jatuh sakit. Kita mengundang penyakit. Penolakan kita untuk ikut mengalir bersama kehidupan membuat kita sakit.

Usaha, pasti ada pasang-surutnya. Dalam berumah-tangga, pertengkaran kecil itu memang wajar. Persahabatan pun tidak selalu langgeng. Apa sih yang abadi dalam hidup ini? Kita tidak menyadar
... baca selengkapnya di Mengalir Seperti Air Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu